KEBUN JATI

Terletak di Desa Talaga Kecamatan Dampelas, dengan Luas 7 ha.

PANTAI BAMBARANO

Pantai berkarang indah ini terletak di Desa Sabang kecamatan Dampelas Kabupaten Donggala.

JEMBATAN PONULELE

Jembatan Kebanggan warga Palu ini berada diwilayah pantai talise menuju arah donggala.

TANJUNG KARANG

salah satu objek wisata pantai, yang terletak di ujung pantai Donggala, dengan suasana pantai yang terasa nyaman.

situs Tadulako dan Pokekea

situs sejarah ini berada di lembah Besoa, Lore Tengah, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah..

Minggu, 14 Juli 2013

Syarat-sayarat benda dinyatakan Uang


Forester Untad Blog @ Syarat-syarat benda uang di antaranya sebagai berikut :
1. Digemari oleh umum
Setiap benda yang dijadikan alat tukar harus yang digemari oleh umum, karena bukan untuk kepentingan orang atau golongan tertentu saja, melainkan untuk kepentingan umum.
2. Bernilai tinggi sekalipun dalam jumlah kecil.
Karena benda tersebut akan dijadika alat pengukur nilai atau harga suatu benda yang akan ditukarnya, maka benda uang mesti bernilai tinggi.
3. Kuat, tahan lama dan tidak mudah rusak.
Karena alat tukar ini digunakan dalam perniagaan maka akan berpindah pindah tempat dan pemilik dalam waktu yang relatif lama, maka alat tukar harus tahan lama.
4. Mudah disimpan dan di pindah-pindah.
Disamping berufngsi sebagai alat tukar, uang juga berfungsi sebagai alat menabung / saving. Maka harus mudah disimpan. perniagaan akan terjadi di tempat yang berbeda-beda, karena itu alat bayar harus mudah di pindah-pindahkan, agar tidak merepotkan yang mempergunakan atau membawanya.
5. Berfungsi sama, sehingga satu sama lainnya dapat saling mengganti.
Misalnya : satu granm uang logam = 10 gram uang logam perak. Maka ini berarti nilai kedua logam yang berlainan tersebut dapat dipergunakan untuk saling mengganti satu sama lainnya.
6. Mudah dibagi-bagi menjadi bagian yang lebih kecil tanpa mengurangi nilainya.
Misalnya : satu batang logam emas 100 gram 24 karat = 5 batang logam emas 24 karat, masing-masing batang 20 gram. Jadi walapun di bagi-bagi dalam jumlah kecil nilainya tetap sama.
7. Nilainya tetap dalam jangka waktu lama.
Syarat ini penting karena bila nilainya berubah-ubah dalam waktu singkat, akan mengakibatkan ketidak stabilan nilai tukar alat tersebut.
8. Jumlahnya terbatas.
Bila jumlah suatu benda terlalu banyak beredar di masyarakat maka nilainya akan rendah, oleh karena itu jumlah uang yang beredar harus di atur dan dibatasi.

Peranan dan fungsi uang dalan perekonomian

 

Forester Untad Blog @ Peranan uang dalam perekonomian adalah sebagai berikut :
1. Menciptakan atau mendorong pembagian kerja dalam masyarakat
Tanpa adanya uang yang berfungsi sebagai alat tukar, sulit terjadinya pembagian kerja dalam proses produksi di masyarakat. Dewasa ini sudah jarang seseorang atau suatu perusahaan memproduksi suatu barang dimulai sejak awal, misalnya sejak memproduksi barang mentah.
2. Mendorong peningkatan jumlah produksi
Dengan adanya pembagian kerja dalam masyarakat, maka produksi cenderung meningkat, sebab perhatian setiap perusahaan tercurah pada bidangnya masing-masing sehingga terjadi spesialisasi yang sangat tajam.
3. Mempengaruhi arah produksi dan konsumsi
Perubahan-perubahan nilai uang tidak saja akan mempengaruhi aktifitas ekonomi, tetapi juga berpengaruh terhadap arah produksi. Bila suatu barang meningkat, maka konsumen akan merubah arah permintaanya terhadap barang-barang dan jasa-jasa yang berada pada jangkauan daya belinya. Kondisi demikian akan menyebabkan produsen mengurangi jumlah produksi barang yang sudah berkurang permintaannya.
4. Mendorong tumbuhnya produk-produk baru
Dengan digunakannya uang, mengakibatkan pembagian kerja sangat tajam. Kondisi ini merangsang tumbuhnya kresai-kreasi baru dalam menciptakan alat pemuas kebutuhan. Dengan demikian akibatnya akan tumbuh produk-produk baru, hal ini dapat kita amati sendiri betapa banyak produk-produk baru yang menjadi kebutuhan kita, padahal sebelum produk itu ada kita tidak merasa butuh dengan produk-produk itu.
5. Mendorong peningkatan kemakmuran masyarakat
Dengan munculnya produk-produk baru tidak hanya semakin banyak alat-alat pemuas kebutuhan, tetapi juga tentunya diawali dengan tersedianya lapangan kerja baru, sehingga banyak tenaga kerja diserap. Ini berarti mendorong peningkatan kemakmuran masyarakat.
6. Mendorong gairah masyarakat untuk menabung
Menyimpan sejumlah besar uang akan lebih baik ketimbang menimbun sejumlah besar barang. ( di Bank tentunya) Menyimpan barang dalam jumlah besar mempunyai resiko tinggi, misalnya : Kecurian, barang mengalami kerusakan, dan uang harga dari barang tersebut bisa berubah-berubah nilainya. Jika barang tersebut di auangkan dan ditabung di BANK, maka resiko tersebut tidak ada, bahkan mungkin bisa mendapat keuntungan karena mendapat bunga.
7. Mempercepat laju pertumbuhan ekonomi
Sebagai konsekuensi dari peranan uang seperti faktor-faktor diatas, maka laju pertumbuhan ekonomipun akan meningkat.

Forester Untad Blog @ Fungsi Uang adalah :
1. Fungsi Primer (Asli)
-sebagai alat penukar umum dan resmi (medium of change) yang berfungsi sebagai alat tukar barang, membeli barang dengan uang dan menjual barang mendapatkan uang.
-Sebagai satuan hitung ( unit of account). dengan uang ini kita menyatakan harga barang-barang dan jasa-jasa yang dipertukarkan.
2. Fungsi Turunan (Akibat fungsi asli uang)
- Sebagai alat pembayaran yang sah
-Sebagai alat penabung dan pembentuk kekayaan
-Alat pendorong kegiatan ekonomi

Jumat, 12 Juli 2013

Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran

Forester Untad Blog Penawaran datang dari pihak produsen atau penjual. Penawaran juga merupakan faktor yang turut mempengaruhi harga. Menurut ahli ekonomi penawaran adalah "Keseluruhan jumlah suatu barang yang ditawarkan di pasar pada waktu tertentudengan berbagai macam harga.
*Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran adalah:
a. Faktor teknologi
keadaan teknologi yang dimiliki oleh suatu perusahaan menentukan besar kecilnya kapasitas produksi pada perusahaan yang bersangkutan
b. Faktor ongkos produksi
untuk memperoleh setiap barang pada tiap produksi tidak sama biayanya, misalkan faktor tempat, lokasi produksi, upah buruh , dan sebagainya.
c. faktor harga pasar
Harga pasar dari barang-barang yang dihasilkan, yang berlaku pada saat itu menentuka penawaran.
d. Faktor tujuan-tujuan tertentu
Misalnya untuk mematikan saingannya produsen akan melakukan politik harga, seperti politik dumping.
e. Faktor-faktor kebutuhan uang.
Produsen yang besar keuangannya kuat, sedangkan produsen yang kecil keuangannya lemah akan tetap menawarkan barangnya walaupun dengan laba sedikit demi kelangsungan perusahaan.
f. Faktor besarnya keuntungan yang di harapkan.
Produsen atau penjual ada yang berusaha mengejar target untuk meningkatkan perusahaannya.


Arti permintaan dan faktor yang mempengaruhinya

FORESTER UNTAD BLOG-Arti permintaan : permintaan datangnyta dari pihak konsumen yang membutuhkan barang atau jasa untuk kebutuhan hidupnya. Permintaan adalah "jumlah kesatuan barang-barang yang oleh para pembeli akan di beli dengan bermacam-macam harga selama jangka waktu tertentu". Atau dapat pula diartikan bahwa permintaan ialah keseluruhan permintaan terhadap suatu barang di suatu pasar pada waktu tertentu dengan berbagai macam harga.

-Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan
          Banyak  sedikitnya jumlah barang yang diminta akan tergantung kepada beberapa faktor dibawah ini:
a. Intensitas kebutuhan
    Jika kebutuhan suatu barang tidak mendesak maka permintaan akan turun, begitu pula sebaliknya.
b. Daya beli masyarakat
    Jika pendapatan penduduk berkurang, maka daya beli masyarakat akan turun, dengan demikian berarti    
    permintaanpun akan menurun.
c. Selera konsumen
   Jika pada suatu waktu selera menggunakan suatu barang menurun maka permintaan akan barang itu  
  akan menurun pula, dan sebaliknya.
d. Harga barang subtitusi dan barang komplementer
   Jika permintaan terhadap suatu barang subtitusi naik, maka dapat menyebabkan turunnya permintaan 
   terhadap suatu barang substitusi lainnya.

  

Rabu, 10 Juli 2013

kekurangan dan kelebihan pertanian organik untuk saat sekarang

MODEL PERT@RANIAN ORGANIK


 




 Forester Untad Blog
Pertanian organik adalah sistem budidaya pertanian yang mengandalkan bahan-bahan alami tanpa menggunakan bahan kimia sintetis. Beberapa tanaman Indonesia yang berpotensi untuk dikembangkan dengan teknik tersebut adalah padi, hortikultura sayuran dan buah (contohnya: brokoli, kubis merah, jeruk, dll.), tanaman perkebunan (kopi, teh, kelapa, dll.), dan rempah-rempah. Pengolahan pertanian organik didasarkan pada prinsip kesehatan, ekologi, keadilan, dan perlindungan. Yang dimaksud dengan prinsip kesehatan dalam pertanian organik adalah kegiatan pertanian harus memperhatikan kelestarian dan peningkatan kesehatan tanah, tanaman, hewan, bumi, dan manusia sebagai satu kesatuan karena semua komponen tersebut saling berhubungan dan tidak terpisahkan. Pertanian organik juga harus didasarkan pada siklus dan sistem ekologi kehidupan. Pertanian organik juga harus memperhatikan keadilan baik antarmanusia maupun dengan makhluk hidup lain di lingkungan. Untuk mencapai pertanian organik yang baik perlu dilakukan pengelolaan yang berhati-hati dan bertanggungjawab melindungi kesehatan dan kesejahteraan manusia baik pada masa kini maupun pada masa depan.
Untuk saat sekarang sistem pertanian organik memiliki beberapa kekurangan atau hambatan, dan juga kelebihannya.
Hambatan :
  1. Pupuk organik masih digunakan sebagai pupuk pelengkap, disamping pupuk kimia, karena adanya target produksi. banyak petani di Indonesia beranggapan bahwa pupuk organik tidak dapat memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman dan memiliki respon yang lebih lamban. Sebenarnya, ada laporan dari Amerika, bahwa efek dari pupuk organik sebesar 14 ton setahun tiap unit area selama 8 tahun akan tetap ada walaupun setelah 40 tahun dari pengaplikasian pupuk terakhir.
  2. Pengendalian hama secara biologis masih dipandang mahal dan kurang efektif bagi petani umumnya.
  3. Wilayah pertanian organik yang tidak terisolasi dengan pertanian konvensional, membuat pertanian organik lebih rawan terhadap hama.
  4. Hasil produksi masih dibawah hasil pertanian konvensional.
  5. Produk pertanian organik masih dipandang mahal.
  6. Kurangnya informasi tentang pertanian organik.
  7. Tidak adanya peraturan yang jelas dari pemerintah yang mendukung pertanian organik.
  8. Yang tidak ada di artikel asli : Para petani enggan menggunakan pupuk organik secara keseluruhan karena pupuk kompos menyebabkan banyak tumbuh gulma.
Keuntungan pertanian organik antara lain adalah :
  1. Meningkatkan ketahanan tanaman terhadap serangan sejumlah organisme pengganggu tanaman.
  2. meningkatkan aktivitas mikroorganisme antagonis yang bisa membantu meningkatkan kesuburan tanah.
  3. mencegah erosi.
  4. meningkatkan cita rasa hasil pertanian.
  5. Meningkatkan kandungan nutrisi.
  6. Meningkatkan tekstur buah.
  7. meningkatkan waktu penyimpanan.



alat-alat pertanian modern dan prinsip kerjanya

JENIS_JENIS ALAT PERTANIAN  MODERN

Di zaman serba canggih sekarang ini ternyata berdampak juga terhadap pertanian. Jadi, bicara teknologi modern tidak hanya bicara soal gadget dan sebagainya. Ini dibuktikan dari penggunaan alat pertanian modern untuk mengolah tanah guna menghasilkan hasil yang maksimal dan mengurangi tenaga yang dikeluarkan oleh si Petani itu sendiri.
Sekarang penggunaan alat pertanian juga tidak lagi menggunakan alat-alat pertanian tradisional tetapi sudah berkembang ke alat pertanian modern.
Beberapa macam alat pertanian modern dan fungsi serta prinsip kerjanya, saya tampilkan pada tabel berikut 


No
Nama alat
Fungsi
Prinsip kerja
1
Compressed Air Sprayer
untuk memberantas hama penyakit, gulma, pemberiaan pupik dan pengairan tanaman
Ketika handle ditarik maka foot klep akan membuat tekanan ke pump plunger sehingga akan bergerak naik turun lalu mendorong cairan yang ada
2
Mesin penghancur biji dan pengupas kulit kakao
menghancurkan biji dan mengupas kulit.
masukkan bagian yang akan diproses di bagian atas lalu hasil akan ditampung pada bagian corong pengeluaran
3
Bajak Piring
untuk memotong dan membalik tanah pada pengolahan tanah pertama.
Setelah mesin
 dihidupkan letakkan bajak piring nya diatas tanah dimana bentuknya emanng seperti piringan
4
Seeder
Alat penanam (seeder) berfungsi untuk meletakkan benih yang akan ditanam pada kedalaman dan jumlah tertentu dengan keseragaman yang relatif tinggi.
Dengan menggerakan mesin diatas lahan yang akan ditanami, Lalu mesin akan mengeluarkan benih dari bawah dan memasukkanya kelubang
5
Trealer
Trealer merupakan alat pertanian yang digunakan untuk mengangkut hasil-hasil pertanian.
Biasa dikaitkan dengan sepeda motor untuk ditarik Trealernya yang sudah diisi dengan hasil panen
6
Traktor
membajak sawah
menggerakkan mesin di atas lahan yang akan di bajak atau digemburkan
7
Mesin pengupas atau mesin penggiling
mengupas gabah menjadi beras putih atau menggiling beras
memasukkan  gabah yang akan di kupas lalu mesin akan  Memutar dan mengupas gabah tersebut
8
Mesin Penumbuk Ubi
Untuk menumbuk ubi dengan cepat
Memasukkan ubi ke lubang mesin, yang berfungsi menghancurkan ubi
9
Mesin Petik Teh
Memetik pucuk teh.
Diangkat oleh beberapa orang, kemudian mata pisau dalam mesin tersebut akan memotong bagian atas pohon teh. Lalu bagian yang telah terpotong ditampung oleh plastik dibelakang mesin
10
Mesin pengupas buah kopi
mengupas buah kopi
Buah kopi segar di masukkan melalui hopper lalu hasil  Kupasan ditampung dilubang pengeluaran

Sejarah awal mula kegiatan pertanian

Daerah "bulan sabit yang subur" di Timur Tengah. Di tempat ini ditemukan bukti-bukti awal pertanian, seperti biji-bijian dan alat-alat pengolahnya.

Forester Untad Blog Sejarah pertanian adalah bagian dari sejarah kebudayaan manusia. Pertanian muncul ketika suatu masyarakat mampu untuk menjaga ketersediaan pangan bagi dirinya sendiri. Pertanian memaksa suatu kelompok orang untuk menetap dan dengan demikian mendorong kemunculan peradaban. Terjadi perubahan dalam sistem kepercayaan, pengembangan alat-alat pendukung kehidupan, dan juga kesenian akibat diadopsinya teknologi pertanian. Kebudayaan masyarakat yang tergantung pada aspek pertanian diistilahkan sebagai kebudayaan agraris.
Sebagai bagian dari kebudayaan manusia, pertanian telah membawa revolusi yang besar dalam kehidupan manusia sebelum revolusi industri. Bahkan dapat dikatakan, revolusi pertanian adalah revolusi kebudayaan pertama yang dialami manusia.
Agak sulit membuat suatu garis sejarah pertanian dunia, karena setiap bagian dunia memiliki perkembangan penguasaan teknologi pertanian yang berbeda-beda. Di beberapa bagian Afrika atau Amerika masih dijumpai masyarakat yang semi-nomaden (setengah pengembara), yang telah mampu melakukan kegiatan peternakan atau bercocok tanam, namun tetap berpindah-pindah demi menjaga pasokan pangan. Sementara itu, di Amerika Utara dan Eropa traktor-traktor besar yang ditangani oleh satu orang telah mampu mendukung penyediaan pangan ratusan orang.
Domestikasi anjing diduga telah dilakukan bahkan pada saat manusia belum mengenal budidaya (masyarakat berburu dan peramu) dan merupakan kegiatan peternakan yang pertama kali.
Kegiatan pertanian (budidaya tanaman dan ternak) merupakan salah satu kegiatan yang paling awal dikenal peradaban manusia dan mengubah total bentuk kebudayaan. Para ahli prasejarah umumnya bersepakat bahwa pertanian pertama kali berkembang sekitar 12.000 tahun yang lalu dari kebudayaan di daerah "bulan sabit yang subur" di Timur Tengah, yang meliputi daerah lembah Sungai Tigris dan Eufrat terus memanjang ke barat hingga daerah Suriah dan Yordania sekarang. Bukti-bukti yang pertama kali dijumpai menunjukkan adanya budidaya tanaman biji-bijian (serealia, terutama gandum kuna seperti emmer) dan polong-polongan di daerah tersebut. Pada saat itu, 2000 tahun setelah berakhirnya Zaman Es terakhir di era Pleistosen, di dearah ini banyak dijumpai hutan dan padang yang sangat cocok bagi mulainya pertanian. Pertanian telah dikenal oleh masyarakat yang telah mencapai kebudayaan batu muda (neolitikum), perunggu dan megalitikum. Pertanian mengubah bentuk-bentuk kepercayaan, dari pemujaan terhadap dewa-dewa perburuan menjadi pemujaan terhadap dewa-dewa perlambang kesuburan dan ketersediaan pangan.
Teknik budidaya tanaman lalu meluas ke barat (Eropa dan Afrika Utara, pada saat itu Sahara belum sepenuhnya menjadi gurun) dan ke timur (hingga Asia Timur dan Asia Tenggara). Bukti-bukti di Tiongkok menunjukkan adanya budidaya jewawut (millet) dan padi sejak 6000 tahun sebelum Masehi. Masyarakat Asia Tenggara telah mengenal budidaya padi sawah paling tidak pada saat 3000 tahun SM dan Jepang serta Korea sejak 1000 tahun SM. Sementara itu, masyarakat benua Amerika mengembangkan tanaman dan hewan budidaya yang sejak awal sama sekali berbeda.
Hewan ternak yang pertama kali didomestikasi adalah kambing/domba (7000 tahun SM) serta babi (6000 tahun SM), bersama-sama dengan domestikasi kucing. Sapi, kuda, kerbau, yak mulai dikembangkan antara 6000 hingga 3000 tahun SM. Unggas mulai dibudidayakan lebih kemudian. Ulat sutera diketahui telah diternakkan 2000 tahun SM. Budidaya ikan air tawar baru dikenal semenjak 2000 tahun yang lalu di daerah Tiongkok dan Jepang. Budidaya ikan laut bahkan baru dikenal manusia pada abad ke-20 ini.
Budidaya sayur-sayuran dan buah-buahan juga dikenal manusia telah lama. Masyarakat Mesir Kuna (4000 tahun SM) dan Yunani Kuna (3000 tahun SM) telah mengenal baik budidaya anggur dan zaitun.