KEBUN JATI

Terletak di Desa Talaga Kecamatan Dampelas, dengan Luas 7 ha.

PANTAI BAMBARANO

Pantai berkarang indah ini terletak di Desa Sabang kecamatan Dampelas Kabupaten Donggala.

JEMBATAN PONULELE

Jembatan Kebanggan warga Palu ini berada diwilayah pantai talise menuju arah donggala.

TANJUNG KARANG

salah satu objek wisata pantai, yang terletak di ujung pantai Donggala, dengan suasana pantai yang terasa nyaman.

situs Tadulako dan Pokekea

situs sejarah ini berada di lembah Besoa, Lore Tengah, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah..

Sabtu, 29 Desember 2012

ayah ibuku seorang petani

ayah ibuku seorang petani, salam blogger semua,.. mudah-mudahan pada sehat,.. malam minggu terakhir nih di 2012,.. nasib baik lagi ga berpihak ma saya nih,.. buktinya saya hanya nongkrong jagain warnet,.. lihat-lihat koleksi foto di FB, jadi kangen ma orang tua di kampung sana,.. lagi ngapain mereka yah..?? moga-moga masih dalam lindungan allah SWT..
... jadi inget moment-moment indah 8 bulan yang lalu ketika saya pulkam,.. bersuka ria menikmati pemandangan yang dinanti-nanti setahun bahkan dua tahun lamanya oleh seorang petani,. yah.. orang tua ku hanyalah petani,.. tapi tak ada penyesalan sedikitpun atas hal itu,.. Bangga malah,.. kalo ga ada petani negara mana bisa berkembang.. iya ga..??

 
.... pemandangan yang saya maksud itu adalah.... .. .. kasih tau gayah..???
heheheh,... pemandangan melihat buah cengkeh sob,.. 
 
raut wajah mereka terlihat begitu bahagia,.. gimana ga coba,.. cengkeh itu berbuahnya hampir mau dua tahun sekali.. lama khan..? alhamdulilah pasaran harganya ketika itu lumayan bagus,.. jadi tidak sia-sia deh penantian lamanya.. 
 
.... letak kebun saya sekitar 2 km dari rumah,.. jalan menuju lokasinya sih bagus,.. naik motor juga bisa.. lanjut jalan kaki yah sekitar setengah KM lah.. agak mandaki sedikit,.. waktu itu kami pergi berempat.. niatnya sih emang mau liat saja.. dengar-dengar kabar di kampung sebelah katanya lagi musimnya cengkeh nih... heemm,.. ortu jadi penasaran,.. 

 

.... dan ternyata emang bener sob,.. hasilnya ga mengecewakan,.. begitu senangnya melihat pemandangan yang langka ini,.. saya hanya bisa berucap syukur dalam hati.. yah tak kebahagiaan yang dirasakan oleh seorang petani,.. selain tanaman pertaniannya menuai hasil.. mengobati semua kelelahan, yang telah di curahkan untuk merawat dan menjaganya...
..... ga lengkap kayanya kalo saya tidak membagikan dokumentasinya,.. hanya saja fotonya ga begitu bagus,.. maklum hanya pake HP dari negrinya Jacki chan.. hehhehe



sekian dulu sob,.. malam semakin larut nih,,.. saatnya melepas lelah.. tinggalkan semua beban yang ada... waktunya tudurr.. hehehhe 

Jumat, 28 Desember 2012

Selamat Tinggal kenangan, selamat datang harapan, di 2013

 Selamat Tinggal kenangan, selamat datang harapan, di 2013, salam sejahtera para blogger,.. coba ikutan give away nih,.. kale-kale aja beruntung,.. hehehe..
..............................................................................................................................selamat menyimak..
tinggal menghitung hari nih,. angka dua di kalender bakal ilang satu,.. hehehe.. 
Mengulas ingatan bulan-bulan kemaren kayanya susah juga apalagi kalo yang diingetnya Januari,.. tapi yang namanya kenangan  mau itu buruk dan yang baik akan terasa membekas,.. iya ga??
.. banyak Hal-hal yang terjadi di tahun 2012 ini,.. tapi tak semuanya terekam dalam memori saya,. yang tersave sih ada beberapa yang pastinya karena hal itu saya merasakan efeknya hingga sekarang dan juga mengubah masa depan saya.... sebenarnya setiap hal yang terjadi akan membawa pengaruh, pada diri kita,.. tinggal dari diri kitanya saja,.. akan meneruskan pengaruh itu atau mengabaikannya dan kembali seperti semula.. di tahun 2012 saya menyimpulkan ada 2 hal utama yang membuat perubahan pada diri saya..
  • bisa membuka usaha warnet
  • mendapat tambatan hati 
 awal januari lalu mungkin Moment terindah, tuhan sedang baik dengan saya proposal wirausaha yang saya ajukan di DIKTI untuk usaha warnet diterima boooo,... senangnya bukan maenn,.. walopun hanya 97 % sih di ACC,.. oh ya,.. sekedar flas back,.. saya belum berkeluarga,.. kuliah belum kelar,.. tapi allhamdulillah kalo pacar sih ada.. hehhehe....
tapi saya bersyukur semenjak saya bisa membuka usaha warnet ini,... ortu di kampoang ga mikirin biaya kuliah saya lagi,.. kasian juga jika mengingat mereka yang dah lanjut usia..
.. dan ditahun 2012 pula saya baru menemukan tambatan hati saya,.. setelah sekian lama malang melintang didunia percintaan,.. dia orangnya baik dan perhatian,.. membuat hidup saya terasa lengkap,.. banyak hal positif yang saya rasakan semenjak menjalin hubungan dengan dia,.. khususnya diaktifitas sehari-hari saya,. yang tadinya saya jarang mandi,.. ga pernah setrika baju,.. yah maklumlah saya kuliah di fak. kehutanan.. tapi semuanya sudah berubah.. hehhehe... 

itulah pencapaian yang menurut saya memberi perubahan besar dalam kehidupan saya untuk sekarang dan insyaallah dimasa mendatang....
..ngemeng-ngemeng harapan terbesar di tahun 2013 yang akan datang ini,.. saya harus bisa mengakhiri kuliah saya,.. dah hampir 4 tahun saya menjalanai aktifitas kuliah... dah bosen tuh pak satpam liat muka saya.. hehhhe.. sebenarnya tanggal 20 kemarin ada acara wisuda, tapi apa daya tangan tak sampai.. hehhehe..(kcian ya pemirsa)
jadi harapan saya di bulan maret mendatang.. mata kuliah sih semua dah tuntas.. yah walopun A,B,C dan ada juga nilai D, menghiasi KHS saya.. sekarang sih sih lagi nyusun proposal.. semoga diawal januari nanti bisa maju skripsi.. dah 13 orang loh dari 139 teman seangkatan saya yang kelar..


... rencana setelah kuliah kelar juga dah numpuk di kepala,.. inginnya yah cari pengalaman kerja yang langsung turun kelapangan.. sekalian mengaplikasikan ilmu yang didapat gitu,.. kan agak lucu waktu kuliah prakteknya di hutan, trus dah kelar kerjanya duduk diruang ber AC seharian,.. 
...................................................................................................................................................................
itulah hal-hal yang terjadi, yang menurut saya membuat perubahan besar,.. dan harapan untuk tahun 2013 yang sudah didepan mata,.. semoga berkenan dan ga cape bacanya yah...

 Tulisan ini ku persembahkan untuk “Ini Resolusiku, Share dong Resolusimu”



Membuat tema untuk HP secara online

Membuat tema untuk HP online, Salam blogger semuanya.. kali ini saya akan membagikan info cara membuat tema untuk handpone anda.. yang biasanya kita cuma bisa dwonload tema, sekarang kita bisa membuatnya sendiri.. tergantung selera anda.. anda juga bisa membuat wallpaper, scransaver, dengan menggunakan foto anda sendiri. pokoknya lengkap untuk semua jenis hp pun bisa.. mau tau caranya??
  • pertama masuk ke situs web http://www.ownskin.com/
  • lanjut klik tulisan Nokia & SE theme
  • Disini anda diwajibkan membuat akun, tapi gratis ko.. bagi yang langsung mau masuk di tahap registrasi klik disini  , selanjutnya anda langsung login
  • jika anda sudah login dan sukses, klik tulisan Create now
  • setelah itu akan ada pilihan Make a Theme , make a Wallpaper, Make a Flash, maka anda pilih Make a theme..
  • Langkah selanjutnya adalah memilih type dan merek HP yang ingin kamu buatkkan temanya.
  • Kemudian muncul 2 jenis tema yang bisa kamu buat, yaitu Profesional Theme dan Exxpress Theme Creater, namun bagi kamu yang masih pemula, klik saja jenis Express Theme Creator.
  • Pada langkah ini kamu diminta untuk mengupload sebuah backgroun tema serta walpapernya. 
  • Tunggu proses upload berjalan, dan setelah beberapa saat kamu akan mendapatkan sebuah tema handphone yang baru. 
  • Untuk mendownload tema handpone yang baru kamu buat tersebut, klik download to PC (untuk mendownload tema handphone yang baru kamu buat ke sebuah komputer), atau Klik WAP download untuk langsung mendownload tema tersebut dan langsung memasangnya di handphone kamu.
Sudah pahamkan?? selamat mencoba yah.. semoga bermanfaat bagi kalian semua....................................

 

Kamis, 27 Desember 2012

Pengaruh Penggunaan Bioinsektisida Beauveria bassiana Vuill (Biverin®) Terhadap Keanekaragaman dan Kemelimpahan Arthropoda Pada Pertanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L

I.           PENDAHULUAN


1.1    Latar Belakang

Bagi masyarakat Indonesia, bawang merah adalah salah satu bahan yang tidak dapat dipisahkan dengan kebutuhan sehari-hari, hampir semua masakan memakai bumbu bawang merah.  Selain itu dapat dipergunakan juga sebagai obat-obatan  seperti tekanan darah tinggi, diabetes, disentri, peri kembung.  Bawang merah mempunyai bau yang khas dan bersifat sebagai anti bakteri sehingga dipergunakan untuk menunda kerusakan daging  dengan tidak memberikan efek samping yang merugikan (Pracaya, 2000).
Produksi bawang merah secara nasional tahun 2002 mencapai 9,6 ton/ha. Sulawesi Tengah sebagai salah satu sentra pengembangan bawang merah di Indonesia bagian Timur  pada tahun yang sama produksi bawang merah baru mencapai 7,6 ton/ha  (BPS 2003).
Kondisi ekosistem pertanian selalu mengalami goncangan meskipun dalam periode relatif singkat.  Keadaan ekosistem pertanian biasanya lebih sederhana  dan diangap kurang stabil dibandingkan dengan ekosistem hutan tropika, keadaan diversitas yang rendah mendorong terjadinya kondisi kurang stabil.  Hal ini ditandai dengan seringnya terjadi letusan hama, penyakit tanaman Price (1984) dalam Mahrub (1998).
Ekosistem pertanian merupakan salah satu bentuk ekosistem binaan manusia yang ditujukan untuk memperoleh produksi pertanian dengan kualitas dan kuantitas yang sesuai kebutuhan manusia sedangkan ekosistem alami merupakan ekosistem yang proses pembentukannya sepenuhnya berjalan secara alami.  Berbeda dengan ekosistem alami, ekosistem pertanian memiliki keanekaragaman jenis yang rendah malahan cenderung seragam seperti pada ekosistem persawahan, satu varietas padi yang ditanam secara terus-menerus dari satu musim kemusim berikutnya.  Keadaan ekosistem pertanian yang tidak stabil dan selalu berubah karena tindakan manusia untuk mengelola ekosistem demi kepentingannya.  Dalam keadaan tersebut diekosistem pertanian sangat mudah terjadi peningkatan populasi hama  (Untung, 1996).
 Insektisida merupakan salah satu komponen penting dalam pengelolaan hama tanaman,  karena dalam keadaan tersebut terutama karena adanya keberadaan hama, demi terjaminnya hortikultura, atau peningkatan produksi pertanian lainnya.  Karena cara-cara pengendalian hama lainya dianggap kurang efektif, untuk itu insektisida diterapkan.  Namun demikian penggunaan insektisida akan lebih efisien  apabila merupakan bagian dari pengelolaan hama yang didasarkan atas  dasar pendekatan ekologi  (Hadi,  1981).
   Menurut Rahayu (2003),  bahwa konsep PHT muncul dan berkembang sebagai koreksi terhadap kebijakan pengendalian hama secara konvensional yang sangat mengutamakan penggunaan pestisida. Kebijakan ini mengakibatkan penggunaan pestisida oleh petani tidak tepat dan berlebihan.  Dilihat dari efektifitas dan efesiensi pengendalian, penggunaan insektisida berspektrum lebar semakin mendorong berkembangnya jenis hama yang resisten, timbulnya resurgensi hama serta timbulnya hama sekunder.  Fenomena tersebut mengakibatkan penggunaan pestisida menjadi semakin kurang efektif dan efesien.  Berdasarkan hasil penelitian Khasanah (2001), bahwa penggunaan insektisida pada pertanaman bawang merah menyebabkan berkurangnya keanekaragaman Arthropoda baik pada tajuk, permukaan tanah, maupun dalam tanah.

anda ingin skripsi diatas ferli full nya? klik disini

skripsi Penggunaan Tepung Daun Cengkeh Untuk Menekan Aspergillus sp. Pada Biji Kakao (Theobroma cacao L.)Yang Di Simpan.

Biji kakao selain digunakan sebagai bahan makanan juga merupakan bahan dasar industri lemak kakao.  Lingkungan yang lembab dapat mendukung perkembangan jamur.  Dalam hal ini kontaminasi jamur Aspergillus sp. dapat menurunkan mutu biji kakao berupa cacat cita rasa.  Salah satu alternatif untuk mengendalikan jamur Aspergillus sp. yaitu dengan memanfaatkan daun cengkeh sebagai pestisida nabati.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian dosis yang berbeda dalam menekan  Aspergillus sp. pada biji kakao yang di simpan.
            Penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai bahan informasi tentang daya hambat dari TDC untuk menekan Aspergillus sp. serta dapat menjadi acuan dalam meningkatkan mutu biji kakao kering.
            Penelitian ini dilaksanakan di Unit Bakteriologi dan Pengujian Kesehatan Benih, Laboratorium Fitopatologi dan Mikrobiologi Terapan.  Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, UNTAD Palu.  Penelitian dimulai pada bulan Maret sampai Juli 2006.  Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri atas 6 perlakuan yaitu :
Do = 0% (tanpa pemberian TDC), D1 = 2% dari berat biji kakao, D2 = 4% dari berat biji kakao, D3 = 6% dari berat biji kakao, D4 = 8% dari berat biji kakao, D5 = 10% dari berat biji kakao.
            Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga terdapat 18 unit percobaan.  Pengamatan dilakukan dengan menghitung persentase biji terinfeksi pada setiap perlakuan dengan lama penyimpanan 2, 4 dan 6 minggu.
            Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan tepung daun cengkeh
yang terbaik untuk mencegah infeksi dan perkembangan jamur Aspergillus sp. pada biji kakao ditempat penyimpanan adalah D5 (10%) dengan persentase biji yang terinfeksi antara 36,67 – 60,00 selama 2, 4 dan 6 minggu.

Anda ingin skripsi diatas fersi full nya? klik disini

skripsi Laju Pertumbuhan Intrinsik Populasi Crocidolomia binotalis Zell. (Lepidoptera : Pyralidae)Pada Tanaman Kubis (Brassica oleracea L.)

I.  PENDAHULUAN
1.1          Latar Belakang
Kubis atau kol (Brassica oleracea L.) merupakan salah satu tanaman sayuran komersial yang telah lama dikenal dan dibudidayakan di Indonesia.  Tanaman  kubis mempunyai nilai sosial ekonomi yang cukup tinggi, karena dijadikan sebagai salah satu sumber nafkah para petani dalam rangka meningkatkan pendapatan dan taraf  hidup mereka, juga sebagai komoditas ekspor.  Masuknya kubis  dalam komoditas  penting  yang dikonsumsi,  tidak  terlepas  dari kebutuhan manusia  terhadap  sayuran yang  berperan  penting  bagi  kesehatan ( Pracaya, 2001).
Tanaman kubis mengandung vitamin dan mineral.  Di dalam setiap 100 g daun kubis mengandung protein 1,7 g, lemak 0,2 g, karbohidrat 3,5 g, vitamin A 80 mg, vitamin B 0,06 g, vitamin C 50 mg, juga mengandung Kalsium, Fosfor, Kalium, Natrium dan Besi (Sumeru, 1995). 
Di Sulawesi Tengah produksi kubis pada tahun 2001 mencapai 624 ton dengan luas areal 138 ha, atau rata-rata 4,5 ton/ha.  Sedangkan pada tahun 2002 mencapai 1207 ton, dengan luas areal 221 ha, atau rata-rata 5,5 ton/ha.  Hal tersebut menunjukkan  adanya peningkatan luas areal, namun produksi per hektar belum sesuai dengan produksi nasional  yaitu 20,9 ton/ha (BPS, 2002). 
Bertambahnya jumlah penduduk menyebabkan jumlah kebutuhan kubis meningkat.  Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan produksi kubis tersebut, namun hasilnya belum menunjukkan peningkatan produksi yang nyata.
 Rendahnya produksi kubis antara lain disebabkan oleh penerapan teknik budidaya yang kurang memadai seperti pengolahan tanah dan pemeliharaan serta  adanya serangan hama dan penyakit (Rukmana, 1994).  Salah satu hama utama yang menyerang tanaman kubis adalah  Crocidolomia binotalis Zell..  Hama tersebut menyerang tanaman kubis pada bagian daun yang masih muda dan bagian kropnya.  Hama ini sangat ganas, karena menyerang secara serempak (Matnawy, 1989). 
Kerusakan ringan dapat mengakibatkan  menurunnya  kualitas  kubis,  sedangkan  pada kerusakan berat dapat  mengakibatkan  kegagalan panen.  Hal  itu  disebabkan larva   C.  binotalis   dapat   menyebabkan   kerusakan   54 %,  bahkan  pada  musim  kemarau dapat  menyebabkan   kerusakan mencapai  100 %  (Rukmana, 1994).
Dalam penanggulangan hama kubis, sebagian besar petani masih mengandalkan Pestisida sintetik yang aplikasinya sering kali kurang sesuai dengan anjuran.  Oka (1995) mengemukakan bahwa hasil dari penggunaan pestisida dapat menimbulkan dampak negatif seperti timbulnya resistensi dan resurgensi hama, adanya residu pada tanaman, terbunuhnya organisme bukan sasaran dan sangat membahayakan manusia, hewan ternak dan organisme bukan sasaran lainnya.       
        Salah satu cara untuk mengendalikan serangga hama dapat dilakukan dengan pendekatan ekologi sesuai dengan konsep pengendalian hama terpadu (PHT).  Hal ini berarti bahwa pengendalian hama harus didasarkan atas pengetahuan bio-ekologi (Oka, 1995).   
Oleh karena itu perlu usaha memperdalam pengkajian terhadap bio-ekologi serangga hama, antara lain potensi biotiknya.  Potensi biotik suatu serangga dapat dinyatakan secara kuantitatif dengan parameter yang disebut laju pertumbuhan intrinsik.  Laju pertumbuhan intriksik (r) adalah laju pertumbuhan individu pada suatu  kondisi fisik tertentu dalam suatu lingkungan tak terbatas, yang pengaruhnya terhadap peningkatan populasi serangga tidak diperhitungkan.  Pertumbuhan populasi pada suatu lingkungan    yang tak terbatas mengikuti suatu suatu model yang bersifat eksponensial  (Arifin, 1991).  
Informasi dasar  tentang laju  pertumbuhan   intrinsik  C. binotalis pada tanaman kubis khususnya di daerah Palu belum diketahui, sehingga besarnya laju pertumbuhan populasi ulat kepala kubis yang akan datang juga belum diketahui. Untuk itu,   diperlukan   penelitian  tentang  laju  pertumbuhan  intrinsik  populasi
C. binotalis pada tanaman kubis, sehingga dapat menjadi salah satu  rujukan tentang pengendalian hama tersebut.
1.2          Tujuan dan Kegunaan
Penelitian ini bertujuan untuk megetahui laju pertumbuhan intrinsik populasi  C. binotalis pada tanaman kubis serta beberapa parameter populasi lainnya, seperti laju reproduksi bersih, masa generasi rata-rata,

Anda ingin skripsi diatas fersi Full nya?? klik disini 

Efektivitas Berbagai Konsentrasi Ekstrak Biji Srikaya (Annona squamosa L.) Terhadap Hama Biji Jagung Sitophillus Zeamais Mots.

Salah satu hama penting yang menyerang biji jagung dalam simpanan adalah Sitophillus Zeamais Mots. Hama ini aktif merusak bahan simpanan dengan cara menggerek biji sampai menjadi bentuk tepung dan terlihat serbuk gerekannya sebagai akibat rusaknya bahan dalam simpanan.  Kerusakan biji akibat serangga    Sitophillus Zeamais Mots. menyebabkan pengurangan berat dan volume, atau kombinasi keduanya yang disebut sebagai susut kuantitatif. Sehubungan dengan hal tersebut, perlu diupayakan pengendalian dengan menggunakan insektisida nabati seperti dengan memanfaatkan ekstrak biji srikaya yang tidak memerlukan biaya yang sangat besar.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai konsentrasi ekstrak biji srikaya (Annona squamosa L.) terhadap kerusakan yang di akibatkan oleh Sitophillus Zeamais Mots. yang di laksanakan di Laboratorium Ilmu Hama Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Tadulako Palu. Dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yang diulang 3 kali, yaitu K0 = kontrol (tanpa pemberian ekstrak biji srikaya), K1 = ekstrak biji srikaya konsentrasi 10%, K2 = ekstrak biji srikaya konsentrasi 20%, K3 = ekstrak biji srikaya konsentrasi 40%, K4 = ekstrak biji srikaya konsentrasi 60%.
Dari hasil Uji BNJ pada taraf 5% menunjukkan bahwa Aplikasi ekstrak biji srikaya pada konsentrasi untuk pengamatan 7 Hsa, 14 Hsa dan 21 Hsa memberikan pengaruh yang berbeda dalam menekan kehilangan hasil dan kerusakan biji akibat serangan Sitophillus Zeamais Mots.
Penggunaan ekstrak biji srikaya (Annona squamosa L.) dengan konsentrasi 60% untuk pengamatan 7, 14, dan 21Hsa memberikan hasil yang lebih baik dalam menekan kehilangan hasil dan kerusakan biji jagung yang diakibatkan oleh serangan serangan Sitophillus Zeamais Mots. bila dibandingkan dengan konsentrasi 10%, 20%, 40% dan kontrol.   

Ingin skripsi diatas fersi fullnya?? klik disini